Jangan Abai! Penyebab Utama Jarum Rpm Mobil Anda Tidak Bergerak

icon 18 September 2023
icon Admin

Salah satu permasalahan yang mungkin saja terjadi pada kendaraan yaitu jarum rpm mobil mati. Padahal, rpm atau revolution per minute adalah sebuah indikator untuk mengukur putaran mesin.

Jika jarum rpm mati, maka bisa menyebabkan berbagai risiko bahaya bagi pengendara dan pengguna jalan lainnya. Maka dari itu, penting untuk mengetahui berbagai penyebab utama masalah yang satu ini, supaya bisa mencegah atau mengatasinya.

Penyebab Jarum Rpm Mati

Indikator rpm atau tachometer yang berada dalam kondisi normal, akan terus bergerak ketika mesin mobil menyala. Dalam kondisi mesin menyala, ketika mobil berhenti pun indikatornya masih bergerak, karena putaran mesin tetap bisa terjadi.

Jika terjadi kerusakan pada jarum rpm, maka sebaiknya Anda segera mencari tahu solusinya, supaya bisa memberikan perbaikan yang paling tepat.

  • Panel Speedometer Rusak

Selain tentang sistem kelistrikan, penyebab lainnya bisa jadi karena terjadi kerusakan pada bagian panel speedometer. Jika panel tersebut tidak berada dalam kondisi baik, maka indikatornya juga menjadi tidak berfungsi.

Istockphoto.com

Meski mungkin saja hanya satu bagian panel yang rusak, namun hal ini dapat memberikan pengaruh terhadap berbagai indikator lainnya.

Untuk melakukan pengecekan terkait hal yang satu ini, Anda bisa memanfaatkan alat yang disebut dengan scan tool.

Dengan alat ini, Anda bisa mengetahui apakah ada bagian yang rusak atau tidak. Jika memang ada yang rusak, maka akan diketahui juga bagian mana yang bermasalah.

Ketika sumber kerusakannya sudah ditemukan, maka yang perlu dilakukan yaitu mengganti bagian tersebut. Selanjutnya, panel speedometer dapat kembali berfungsi dengan baik, termasuk jarum rpm.

Jika mengalami kesulitan untuk melakukan pengecekan yang satu ini, maka Anda bisa membawa mobil ke bengkel untuk dicek langsung oleh teknisi yang lebih berpengalaman.

  • Kalibrasi Tidak Sinkron

Penyebab selanjutnya yang mungkin saja terjadi yaitu terjadi kesalahan pada kalibrasi dari tachometer, sehingga menjadi tidak sinkron. Jika sudah begitu, maka bisa jadi rpm terbaca dengan lebih rendah atau lebih tinggi.

Untuk dapat mengatasi hal ini, maka perlu dilakukan kalibrasi ulang supaya fungsinya bisa kembali normal. Jika Anda tidak bisa melakukan hal ini sendiri, maka ada baiknya membawa mobil ke bengkel.